Vic Zhou Comeback dengan 4 Film Baru

Huuaa lama yah nggak denger kabar dari suamiku yang pertama #plak
siapa sih yang nggak kenal VIC ZHOU??
hmm.. aku rasa ada.. soalnya anak2 sekarang cuma kenalnya korea... dan sempet ada anak baru kpopers nanya aku Sapa tuh koko zaizai??? what!!! tapi kebangetan degh klo mereka nggak tahu cowok gagah nan cakep yang satu ini...

kebetulan aku abis nulis beritanya dia beberapa minggu yang lalu untuk majalah di t4 aku kerja...hmm.. karena gatel nih tangan pengen ngeposting berita ini... jadi aku posting ajah....



Naaahhh....Setelah sekian lama namanya tidak terdengar di dunia hiburan Asia, sejak merampungkan dramanya tahun 2009 The Last Night of Madam Chin, kini Vic Zhou siap menunjukkan sesuatu yang baru dalam dirinya yang tidak pernah diketahui para penggemarnya.


Ingin mengasah kemampuan Akting

Dalam beberapa tahun terakhir, Vic Zhou telah menerjunkan dirinya dalam film. Tidak hanya mencoba berbagai macam karakter tapi juga mengambil peran ekstrim yang jauh berbeda dengan kepribadiannnya, yang dikenal sebagai penyanyi. Alasan utamanya adalah berharap agar dapat mengisi kekosongan yang dirasakannnya karena debut terlalu cepat dan menyadari akan isu tentang ketidakpandaiannya dalam berakting.

Ketika Zai Zai, begitu nama panggilannya, melejit dengan cepat melalui drama Meteor Garden, pada saat itu dia baru saja lulus dari SMA dan hendak masuk ke Perguruan Tinggi. Dia belum memiliki cukup pengalaman dan tidak pernah menerima pelatihan dalam berakting. Secara psikologis, dia belum siap untuk dikejar media dan dikelilingi oleh fans, yang membuatnya sulit untuk beradaptasi dengan kehidupan di dunia hiburan yang sensasional.

Pada saat dia berada dipuncak kepopulerannya, dia merasa kalau kemampuannya dalam berakting belum bisa menyamai, reputasi kepopularitasan yang didapatnya itu dan membuatnya mememiliki beban psikologis yang besar. Dia merasa tidak berarti, dan merasa semuanya itu tidaklah nyata, sehingga ia sering merasa tidak senang akan semua itu.

Saat ini, dia putus asa atas semua kesempatan yang didapatkannya untuk membuat album dan drama. Dengan sopan, ia menolak semua tawaran drama sebagai putra seorang pengusaha kaya, atau pewaris kekayaan, dan mencoba merubah imej yang diberikan fans padanya melalui peran dan alur cerita yang unik, bekerja dengan sutradara yang berbeda, aktor dan kru untuk mengasah kemampuan aktingnya.

Demi mengasah kemampuan akting yang dirasany belum pantas menjadi seorang aktor, Vic akan membintangi 4 film baru, dimana beberapa dari film tersebut akan segera dirilis dan yang lainnya masih dalam tahap syuting. 4 film itu antara lain Live With Fashion , Home, Match Made in Heaven, Saving General Yang. Semua perannya di keempat draa tersebut sangat berbeda dari kehidupan dan kepribadiannya yang asli.

Susah bagi waktu

Setelah dikenal dengan imej tampan, baik hati, dan melankolis di dalam drama sebelumnya, kini Vic Zhou akan menunjukkan sisi berbeda dari biasanya. Dalam salah satu film terbarunya yang berjudul Live With Fashion/ Sleepless Fashion, Vic berperan sebagai seorang Editor yang sombong dan angkuh yang selalu mengumpat, kritis dan menyakiti orang lain tanpa rasa belas kasihan, Zhou Xiaohui. Setelah tiga tahun bekerja sebagai asisten, dia akhirnya bisa naik jabatan menjadi editor. Namun, karena sesuatu hal, dia terpaksa mengundurkan diri. Karena tak ingin merasa kalah, dia mencoba mengumpulkan orang-orang yang belum pernah sukses, seperti seorang fotografer pernikahan di desa, seorang pewaris kekayaan tapi tidak pernah mendapatkan uang sama sekali, dan beberapa orang lainnya, untuk membetuk sebuah tim baru.

Film ini disutradarai oleh Lin Yi Chuan dan juga dibintangi Vivian Hsu, Alan Tam dan bintang lainnya, yang akan ditayangkan sekitar pertengahan bulan oktober di daratan Cina. Karena jadwal tayang yang bentrok dengan jadwal syuting film barunya yang lain, Saving General Yang, membuat Zai Zai tidak bisa mengambil cuti yang membuatnya sering kali merasakan sakit kepala. Ditambah dengan terdengarnya kabar, bahwa film barunya yang lain, Home, juga akan segera dirilis bulan oktober yang membuatnya semakin kebingungan membagi waktu, karena kedua film tersebut mengharapkan kehadiran Vic di acara promosi filmnya.

Di film terbarunya, Saving General Yang, Vic Zhou mendapatkan tantangan baru bagi dirinya, yang belum pernah berakting dengan menggunakan pakaian kuno. Disini dia harus merubah wajah modern-nya dengan menggunakan helm dan baju kuno dari baja, yang benar-benar menjadi penampilan segar untuk dilihat.

Manajer Vic mengatakan bahwa seminggu sebelum pemutaran film itu memang sangat penting, tapi vic harus melakukan syuting adegan ‘perang besar 20 hari,’ dalam waktu dekat yang bertepatan dengan pemutaran perdana filmnya yang lain. Sebagai pemain utama,Yang Sanlang, tentunya Vic diwajibkan hadir di lokasi syuting. Setelah mendiskusikan dengan kedua perusahaan film tersebut, Vic pun diijinkan untuk mengambil cuti dua hari dari kegiatan promosi filmnya. Hal ini sangat membutuhkan kerja keras Vic untuk menyelesaikan kewajibannya.

Selain itu, Vic juga akan berpartisipasi dalam acara penganugrahan China’s important award, Golden Rooster Hundred Flowers Film Award , dan vic juga harus pergi ke kota lain untuk mempromosikan Live with Fashion.

Merasa bersalah kepada semua pemain

Memainkan karakter pemarah yang berbeda dengan kepribadiannya, membuat Vic Zhou harus banyak berlatih sebelum melakukan syuting. Dia merasa kesusahan mengeluarkan emosinya saat melakukan adegan memaki seseorang. Oleh karena itu, dia akhirnya melakukan latihan secara diam-diam untuk memancing emosinya. Sebelum syuting adegan tersebut, biasanya dia mengajak bertemu pemain lainnya, dan secara diam-diam dia memaki-maki orang itu di dalam hati.

Vic mengakui setiap dia bertemu dengan Wang Taili, lawan mainnya yang berperan sebagai fotografer pernikahan, maka dia akan selalu memakinya dalam hati dengan mengatakan, ‘Apakah kamu pecundang yang cuma tahu mengambil foto pernikahan?’

“Karena mereka semua sangat baik, jadi aku takut tidak bisa memarahi mereka pada saat syuting di mulai, makanya aku melakukan semua itu. Aku meminta maaf pada semuanya,” ujar Vic terus terang.
Saat dia berhasil melakukan adegan itu tanpa salah sedikit pun, Vic benar-benar terkejut. “Ternyata cara ini sangat efektif,” ungkapan rasa kebahagiaan Vic.

Ingin belajar dari Zhou Xiaohui
Hal yang paling menyenangkan dalam bermain film adalah banyak mendapatkan teman baru. Melalui perannya sebagai Zhou Xiaohui, Vic telah bertemu teman-teman yang baru. Meskipun Xiaohui, memunyai bakat yang luar biasa, tapi pada akhirnya dia akan memperlakukan orang lain tanpa belas kasihan. Saat hubungan dengan teman dekatnya rusak karena sikapnya, maka dia mulai belajar bagaimana mempercayai setiap orang disekitarnya, belajar bagaimana berkomunikasi yang baik dan bekerjasama, serta berbuat baik pada orang disekitarnya.
“Dengan atau tanpa kesuksesan, perubahan Zhou Xiaohui, benar-benar mengagumkan banyak orang, sepertinya aku harus belajar darinya,” ungkap Vic seraya tertawa.

~~~~~~

suamiku ada-ada ajah yaah.. chayo koko Zai Zai!! kamu jangan depresi yah sayang...aku selalu mendukungmu..~~~ #plak (hanya intermezzo) abaikan saja komentar ini hahahahah (^~o^)~

vic zhau dari dulu ampe sekarang meski umurnya udah tua (upss!!! ^_^) tapi pesonanya tetep sama~~ cakepnya tetep sama~~ the best dah si KOKO maaah~~~

credit: Asian Star magazine
Author: AiChanKawaii
DON'T REPOST THIS ARTICLE PLEASE!!!!